Prediksi Tren Makanan Sehat Lima Kategori Unik Merajai Panggung 2026




IDNEWSUPDATE.COM -  Perkembangan tren makanan sehat terus bergerak dinamis, menandai pergeseran prioritas konsumen dalam memilih asupan harian mereka. Memasuki tahun 2026, pakar gizi memprediksi sejumlah inovasi kuliner yang berfokus pada kesehatan usus, fungsi kognitif, serta perawatan tubuh dari dalam akan semakin diminati.

Meskipun konsep makanan kaya protein dan produk yang bersahabat dengan pengguna GLP-1 masih relevan, lanskap tren baru akan menyoroti aspek-aspek yang lebih mendalam terkait kesehatan holistik. Ini berarti perhatian tidak hanya pada pemenuhan kebutuhan nutrisi dasar, tetapi juga pada manfaat jangka panjang bagi tubuh dan pikiran.

Beberapa kategori makanan dan bahan diprediksi akan mengalami lonjakan popularitas, mencerminkan kesadaran konsumen yang terus meningkat terhadap hubungan erat antara makanan dan kesejahteraan.

Fokus kini beralih pada kesehatan usus, fungsi otak, hingga upaya merawat tubuh dari dalam.

Lima Arah Baru dalam Industri Makanan Sehat 2026

Berdasarkan analisis para ahli, berikut adalah lima tren utama yang diperkirakan akan mendominasi pasar makanan sehat di tahun 2026:

  • Beauty Foods: Konsep 'kecantikan dari dalam' semakin menguat, mengintegrasikan bahan-bahan seperti alpukat, salmon, beri, telur, dan ubi jalar ke dalam produk yang secara eksplisit mengklaim manfaat untuk kulit, rambut, dan tulang. Kolagen, khususnya dalam bentuk minuman siap konsumsi dan produk fermentasi, akan menjadi primadona, sementara antioksidan seperti resveratrol akan hadir dalam kemasan baru yang lebih mudah diakses.
  • Beef Tallow: Lemak sapi murni atau beef tallow kembali dilirik sebagai alternatif memasak suhu tinggi. Diposisikan sebagai pilihan alami tanpa pengawet bagi mereka yang ingin menghindari minyak biji-bijian tertentu, beef tallow menawarkan cita rasa kaya dan masa simpan panjang, meskipun ahli gizi tetap mengingatkan untuk menggunakannya secara bijak dan tidak menggantikan minyak zaitun extra virgin dalam diet sehari-hari.
  • Fiber Maxxing: Setelah dominasi protein, serat diprediksi akan menjadi bintang di tahun 2026, didorong oleh kesadaran akan kesehatan usus dan metabolisme. Produk dengan kandungan serat tinggi akan semakin banyak bermunculan, mengingatkan kembali pentingnya asupan serat harian sekitar 25-35 gram melalui konsumsi buah, sayur, biji-bijian utuh, dan kacang-kacangan.
  • Fancy Butter: Mentega mengalami peningkatan kelas, di mana varian seperti cultured butter dan compound butter dengan tambahan herba atau jamur diperkirakan akan semakin populer. Mentega kini dilihat sebagai simbol kesederhanaan dan nostalgia dalam memasak rumahan, mampu meningkatkan cita rasa hidangan secara instan.
  • Creatine: Senyawa yang sebelumnya identik dengan binaragawan ini kini semakin diakui manfaatnya untuk fungsi otak dan kesehatan kulit. Creatine berperan penting dalam produksi energi seluler, mendukung performa fisik, serta meningkatkan memori jangka pendek dan daya tahan kognitif. Kemungkinan besar, suplemen creatine akan menyamai popularitas multivitamin, sementara sumber alaminya dapat ditemukan dalam daging sapi, ikan, ayam, susu, hingga keju Parmesan.

Sumber : cnnindonesia.com