
Sebelumnya, restoran Padang pertama dengan nama serupa telah sukses beroperasi di Pollux Mall, Cikarang, Jawa Barat. Bagi Deddy, Gadang Barubah bukan sekadar tempat makan, melainkan representasi dari perayaan rasa autentik, tradisi luhur, dan inovasi dalam dunia kuliner.
Deddy mengaku telah menjalani riset mendalam selama kurang lebih tiga tahun untuk menyempurnakan setiap resep yang disajikan. Ia juga menggandeng para juru masak terbaik di bidangnya guna memastikan cita rasa masakan Minang yang dihadirkan tetap otentik dan memikat lidah para pelanggan.
Sebuah Perjalanan Penuh Kenangan
Deddy menjelaskan bahwa keputusannya merintis restoran Padang ini berakar pada kenangan masa kecilnya. "Bagi saya restoran Padang ini punya sejarah tersendiri. Dahulu, waktu kecil, kalau Papa saya lagi punya uang, dia selalu mengajak saya makan di restoran Padang," ujarnya dalam acara pembukaan Gadang Barubah di Bintaro, Kamis (27/11/2025).
Ia melanjutkan, "Bagi kami, restoran padang begitu sempurna karena ada segala macam menu makanan. Karena itu Papa saya mengaku sangat ingin mendirikan restoran Padang. Sayangnya, sampai akhir hayat dia, cita-cita itu tidak pernah kesampaian."
Setelah puluhan tahun berlalu, Deddy akhirnya mampu mewujudkan impian sang ayah. "Saya pun sebelumnya tidak pernah bisa mewujudkan impian Papa saya itu. Baru setelah 20 tahun saya akhirnya bisa mewujudkannya. Jadi saya ini perintis, bukan pewaris," tegas Deddy, yang sebelumnya juga pernah memiliki minimarket Korea dan kafe.
Sama seperti restoran Padang pada umumnya, Gadang Barubah menawarkan beragam hidangan favorit seperti ayam pop, rendang, ayam gulai, gulai tunjang, kepala kakap, dan dendeng asap. Harga yang ditawarkan pun sangat bervariasi, mulai dari Rp12.000-an hingga Rp100.000-an, dengan tujuan agar semua kalangan dapat menikmati sajian mereka.
Setelah sukses di Bintaro, Deddy berencana untuk membuka cabang selanjutnya di Jakarta Barat, sebelum kemudian berekspansi ke berbagai daerah lain. Target ambisiusnya adalah meresmikan hingga 30 cabang Gadang Barubah di seluruh Indonesia.